Sebagaisalah satu kota budaya di Indonesia, Kota Bandung memiliki potensi budaya olahraga tradisional yang kini harus terus dilestarikan. Salah satunya adalah gulat tradisional bernama Benjang, yang sudah ada sejak abad ke 19 atau sekitar 300 tahun yang lalu.Benjang ini tercipta akibat keterbatasan masyarakat Bandung, yang tidak diperbolehkan melakukan aktivitas adu kekuatan fisik pada jaman
- Kesenian wayang merupakan salah satu peninggalan budaya Indonesia yang harus terus dilestarikan. Sejak 7 November 2003, kesenian wayang telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda. Nah, karena itu, setiap tanggal 7 November ini diperingati sebagai Hari Wayang Nasional. Berbagai upaya perlu dilakukan untuk melestarikan wayang, terutama di kalangan generasi muda. Mungkin saat ini kita mengenal bahwa wayang berasal dari Jawa. Akan tetapi sebenarnya ada juga wayang dari daerah lain, misalnya wayang Betawi, wayang Bali, wayang sunda, dan masih banyak lainnya. Sebagai budaya asli bangsa Indonesia, melestarikan wayang merupakan hal penting yang harus dilakukan. Berikut beberapa cara melestarikan wayang. Cara Melestarikan Wayang 1. Menyaksikan Pertunjukan Wayang Cara sederhana yang bisa dilakukan untuk melestarikan wayang ialah dengan menyaksikan pertunjukan wayang. Pertunjukan wayang bisa terus berlangsung jika ada masyarakat yang masih terlibat dalam pelaksanaannya. Baca Juga 5 Tokoh Perempuan dalam Kisah Pewayangan Mahabharata
Warisanbudaya Indonesia yang pertama adalah pencak silat. Ini adalah bentuk dari seni bela diri yang berkembang di negara Indonesia dan memiliki berbagai aliran. Awal mula seni bela diri mulai dikenal pada berbagai belahan dunia karena actor laga yang mulai menunjukkan kemampuannya lewat kancah internasional.
Oleh Ani Rachman, Guru SDN Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi - Upaya pelestarian peninggalan budaya menjadi kebutuhan bagi bangsa Indonesia. Adapun salah satu budaya bangsa Indonesia yang perlu dilestarikan untuk saat ini adalah wayang. Hal ini karena sudah banyak generasi muda yang kurang berminat untuk menyaksikan pertunjukan wayang. Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk melestarikan wayang sebagai aset bangsa Indonesia adalah sebagai berikut Berkunjung Ke museum yang berkaitan dengan wayang Museum Wayang merupakan salah satu tempat yang digunakan untuk berwisata berada di kawasan Kota Tua, Jakarta museum ini terdapat dua bentuk boneka dan wayang kulit, selain itu, terdapat beberapa koleksi, yakni koleksi boneka Unyil, wayang golek, wayang kulit, dan beberapa wayang dari daerah lain. Terdapat juga boneka yang berasal dari luar negeri seperti Belanda dan Rusia. Boneka Unyil merupakan boneka yang menjadi ciri khas wayang di museum tersebut dan ada juga wayang kulit yang berasal dari daerah di seluruh Indonesia. Selain museum wayang di Jakarta, masih ada museum yang berkaitan dengan wayang di Indonesia. Museum tersebut antara lain museum wayang Indonesia yang terdapat di Wuryantoro, Wonogiri, Jawa Tengah, museum Wayang Kekayon terdapat di Yogyakarta, museum Wayang Sendang Mas terdapat di Banyumas, dan lain sebagainya. Dengan berkunjung ke museum yang berkaitan dengan wayang, kita juga bisa mendapatkan wawasan lebih mengenai dunia pewayangan yang saat ini mulai dilupakan terutama oleh generasi muda. Baca juga Jenis-jenis Wayang yang Populer di Indonesia Ikut menyaksikan pertunjukan wayang Saat ini, pertunjukan wayang sebagian besar masih dipentaskan di beberapa daerah di Indonesia yang bertujuan untuk menghibur warga ketika ada acara hajatan atau pementasan budaya.
8Warisan Budaya Indonesia yang Pernah Diklaim Malaysia . Karena budaya bangsa lain adalah hak milik negara lain yang dilestarikan dengan cara turun temurun di daerah itu sendiri. Budaya masing-masing negara mempunyai hak milik tersendiri dan negara lain tidak boleh mengklaim budaya bangsa asing sebagai bentuk menghargai budaya mereka
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. [caption caption="ilustrasi merupakan salah satu unsur jatidiri bangsa Indonesia dan mampu membangkitkan rasa solidaritas menuju persatuan, wayang mempunyai peran yang bermakna dalam kehidupan dan pembangunan budaya khususnya untuk membentuk watak United Nations Educational telah menegaskan komitmennya untuk mengembangkan wayang, begitu pula harapan kita kepada pemerintah dan semua pihak untuk ikut serta mempertahankan dan mengembangkan budaya bangsa, terutama menghadapi modernisasi. Perlu antisipasi secara cerdas untuk mencegah derasnya erosi kebudayaan yang melanda bangsa-bangsa di dunia, yang dapat mengancam eksistensi seni tradisi dan budaya pada umumnya khusunya adalah wayang. Lembaga internasional mengakui bahwa wayang adalah karya seni adiluhung yang penuh nilai-nilai fisolofis dan ajaran-ajaran moral, adapun alasan lembaga dunia tersebut memberi pengakuan yang begitu terhormat pada seni pewayangan. Dapat ditelusuri dari berbagai aspek yaitu segi historis, filosofis,, dan sosiologis. Dari segi historis, berdasarkan Prasasti Wukajana wayang dikenal dengan pada abad XII Masehi. Wayang adalah ciptaan budaya jenius bangsa Indonesia yang telah dikenal sekurang-kurangnya sejak abad ke-10 dan telah dikembangkan hingga saat ini. Wayang pada awalnya merupakan budaya lisan yang bermutu seni tinggi, daya tahan dan perkembangan wayang telah teruji dalam menghadapi tantangan zaman. Wayang bukan hanya sekedar tontonan atau hiburan melainkan berisi tuntunan dan nasihat Pitutur yang penuh dengan keteladanan, dan wayang merupakan bayangan atau simbol kehidupan manusia dari lahir sampai Buku Wayang Sebagai Warisan Budaya DuniaPenulis Soetrisno R Lihat Inovasi Selengkapnya
Bagaimanapunjuga ruwatan adalah budaya bangsa sendiri, jadi tidak salah bila kita perlu untuk melestarikannya. Ngruwat dipandang dari segi pendidikan mempunyai dua sisi pandang, yaitu dari sisi secara horisontal dan sisi vertikal. Secara horisontal ngruwat adalah pendidikan yang sifatnya praktis.
Wayang yang menjadi salah satu warisan budaya berharga di Indonesia ini pasti telah kalian sering lihat di pentas-pentas kesenian atau di media informasi. Bagaimana munculnya warisan ini? Nah silahkan simak ya artikel ini sobat MI… Wayang ada yang berpendapat berasal dari kebudayaan Jawa namun ada juga yang berpendapat dari India, akan tetapi untuk bukti benarnya masih belum bisa dipastikan. Pendapat yang mengatakan bahwa wayang lahir di pulau Jawa ini, tidak hanya dikemukakan oleh para ahli dan peneliti bangsa Indonesia, akan tetapi juga dikemukakan oleh para ahli dari Barat diantaranya yaitu Hazeau, Kats, Rentse, Brandes dan Kruyt. Untuk pendapat yang mengatakan dari India, diduga wayang ini dibawa pada saat penyebaran agama hindu ke Indonesia. Yaps… untuk lebih tepatnya wayang ini berasal, masih belum ada yang memutuskan titik terangnya. Arti kata wayang tersendiri juga terdapat perbedaan terkait penjelasan kata wayang tersebut. Ada yang berpendapat bahwa kata wayang berasal dari kata “Ma Hyang” yang artinya dewa, roh atau juga berarti Tuhan. Pendapat yang kedua berasal dari bahasa Jawa yang artinya bayangan. Dikarenakan dalam kesenian pertunjukan wayang kulit sendiri hanya bisa melihat bayangan dari bentuk wayang kulit yang dimainkan. Di tanah Jawa, terdapat dua jenis wayang sebagai sebuah kultur kehidupan di masyarakat. Kedua jenis wayang tersebut merupakan simbol dari karakter manusia di sebuah peradaban. Wayang Kulit berasal dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, sedangkan Wayang Golek berasal dari Jawa Barat. Wayang Kulit merupakan boneka dua dimensi, yang terbuat dari kulit atau tulang. Sementara Wayang Golek yaitu boneka-boneka tiga dimensi yang terbuat dari kayu. Menikmati kedua wayang tersebut memiliki kekhasannya tersendiri, tergantung dari cara menikmatinya. Biasanya masyarakat Jawa Timur dan Jawa Tengah menikmati pertunjukan wayang kulit sampai pada aspek filosofinya. Sedangkan masyarakat Jawa Barat pertunjukan Wayang Golek hanya menunggu momen tawa.
Warisanbudaya indonesia perlu dilestarikan dan harus dilakukan tindakan untuk menjaga serta merawat warisan yang sagat luar biasa yang telah diberikan karena merupakan peninggalan yang sangat berharga. Warisan budaya indonesia yang pertama yaitu Wayang dan diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya bangsa Indonesia pada tahun 2003.
WAYANG kulit merupakan salah satu aset budaya bangsa. Karena itu, seni tradisional warisan leluhur ini perlu dikembangkan dan dilestarikan. "Wayang kulit menjadi hiburan tradisional yang hingga saat ini masih sangat digemari warga masyarakat khususnya di Jawa Tengah," ungkap Bupati Klaten, Jawa Tengah, Sri Mulyani, pada pergelaran wayang kulit semalam untuk di Balai Desa Nglinggi, Klaten Selatan, Senin 15/8 malam. Pentas wayang kulit oleh dalang Ki Mulyono PW dengan lakon Begawan Sabdowolo itu dielar dalam rangka HUT ke-77 RI dan Hari Jadi ke-218 Kota Klaten. "Kita patut bersyukur wayang kulit tetap eksis sampai sekarang. Karena itu, kewajiban kita bersama untuk terus mengembangkan dan melestarikannya," tambahnya. Untuk itu, Bupati berharap seni tradisional wayang kulit tidak terkikis budaya asing di era globalisasi. Maka, upaya nguri-uri budaya jawi ini sangat penting. Sri Mulyani mengajak kepada semua pihak, khususnya generasi muda untuk menjunjung tinggi seni budaya tradisional warisan leluhur tersebut. "Pergelaran wayang kulit itu penuh dengan muatan atau nilai tontonan, tuntunan, dan tatanan hidup dalam masyarakat." Pentas wayang kulit di Balai Desa Nglinggi juga dihadiri anggota DPRD Jateng Anton Lami Suhadi, Pj Sekda J Prihono, Forkopimda, dan ribuan penonton. Penonton pergelaran wayang kulit malam itu terhibur, terlebih dengan dihadirkannya Duo Sinden Apri-Mimin dan Sinden Ngetren Elisha Orcharus. Menurut Kades Nglinggi, Sugeng Mulyadi, pentas wayang kulit itu untuk hiburan masyarakat. Karena, sudah dua tahun di masa pandemi tidak ada pertujunkan wayang kulit. "Dalam pentas wayang kulit malam ini kami juga menyiapkan hadiah, seperti sepeda, kulkas, mesin cuci, kipas angin, dan hadiah menarik lainnya," ujarnya. N-2
. 180 215 208 260 416 258 186 496
wayang adalah warisan budaya bangsa indonesia yang perlu dilestarikan