Berikutini akan dijelaskan beberapa ciri dari bangunan masjid kuno di Indonesia. Memiliki atap bersusun yang tumpang, semakin ke atas akan semakin lancip dan kecil. Jumlah anak tangga atau tumpang di atap masjid berjumlah ganjil (tiga atau lima). Puncak atapnya dinamakan mustaka. Tidak seperti masjid modern, masjid kuno tidak memiliki menara sebagai pengumandang adzan. Pada waktu dulu masjid kuno ini menggunakan kentongan dan bedug untuk mengingatkan waktu.
Ciriciri masjid pada masa awal kehadiran Islam di Indonesia 1. Atap masjid selalu bersusun Atap masjid selalu bersusun (tumpang), semakin ke atas ukurannya semakin kecil dan bagian paling atas biasanya berbentuk limas. Ciri-ciri masjid pada masa awal kehadiran Islam di Indonesia seperti berikut ini, kecuali atapnya bersusun genap.
. 73 231 377 88 401 165 385 213